TP-LINK WR840N merupakan router dengan dua antena dari TP-LINK yang memiliki 1 port WAN dan 4 port LAN. Harga yang relatif terjangkau dan mudah didapat, menjadikan router ini menjadi pilihan bagi banyak pengguna untuk dijadikan akses poin hotspot rumahan. Bagi yang belum paham cara menjadikan router TP-LINK WR840N menjadi akses poin, anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut.
Sebagai catatan, konfigurasi ini dilakukan menggunakan PC (komputer/laptop) yang dihubungkan menggunakan kabel ethernet (LAN) ke router yang akan disetting. Pastikan settingan IP pada PC bersifat otomatis agar PC mendapatkan IP dari router. Tidak disarankan menggunakan perangkat mobile (HP) atau perangkat wireless, karena akan mengalami kesulitan mendapatkan IP saat perubahan mode dari router menjadi access point dan nama SSID pada router.
Sebelum memulai, tentukan telebih dahulu IP address, subnet, default gateway, dan nama SSID yang akan digunakan pada access point (AP). Sebagai contoh, kali ini router kali ini akan diubah menjadi AP dengan settingan berikut:
- Alamat IP: 172.16.11.11
- Subnet: 255.255.255.0 (/24)
- Default Gateway: 172.16.11.1
- Nama SSID: HOTSPOT NET
Setelah anda menentukan hal-hal di atas, ikuti langkah-langkah berikut ini.
[A] HUBUNGKAN ROUTER DENGAN PC
- Hubungkan port LAN PC ke router menggunakan kabel ethernet (LAN)
- Pada router, bebas dihubungkan ke port LAN yang mana saja, namun jangan dihubungkan ke port WAN.
[B] HUBUNGKAN ROUTER DENGAN PC
- Jika router masih baru, anda tidak perlu me-reset router
- Apabila sudah pernah digunakan, atau anda beli bekas, silahkan reset terlebih dahulu dengan menekan tombol reset pada router selama 15 detik agar konfigurasi kembali ke pengaturan awal
[C] MEMBUAT PASSWORD
- Buka browser (chrome/firefox/opera), kemudian ketik alamat IP address (default) perangkat: 192.168.0.1 pada browser, lalu tekan tombol enter
- Masukkan password baru, dan konfirmasi password untuk login ke perangkat
- Klik tombol START
[e] uBAH MODE MENJADI AKSES POIN
- Pilih menu Operation Mode
- Pilih Access Point
- Klik Save
- Saat muncul popup konfirmasi, klik tombol OK
- Alat akan restart sendiri, tunggu hingga muncul kembali halaman login
[f] SETTING WIRELESS
- Login kembali menggunakan password yang sudah disetting sebelumnya
- Pilih menu Network → Wireless → Basic Settings
- Wireless Network Name (SSID) diisi dengan nama SSID yang diinginkan (misal: HOTSPOT NET)
- Klik Save
- Pilih menu Network → Wireless → Wireless Security
- Jika WiFi tidak ingin menggunakan password, pilih Disable Wireless Security
- Jika WiFi ingin menggunakan password, pilih WPA/WPA2-Personal, lalu isi password di kolom Wireless Password
- Klik Save untuk menyimpan settingan
[g] SETTING IP ADDRESS
- Pilih menu Network → LAN
- Berikut contoh settingan yang kita gunakan:
- LAN Type: Static IP
- IP Address: Isi dengan IP yang sudah ditentukan, misal 172.16.11.11
- Subnet Mask: 255.255.255.0 (atau gunakan subnet yang sudah ditentukan)
- Gateway: Mengikuti IP, namun angka terakhir diganti dengan 1 (misal 172.16.11.1)
- Klik Save
- Saat muncul popup konfirmasi, klik tombol OK
- Alat akan restart sendiri, tunggu hingga muncul kembali halaman login
[H] mATIKAN DHCP SERVER
- Login kembali menggunakan password yang sudah disetting sebelumnya
- Pilih menu DHCP → DHCP Settings
- Pada pilihan DHCP Server, pilih Disable
- Klik Save
Setelah langkah-langkah di atas dilakukan, berarti anda sudah selesai mengatur konfigurasi router TP-LINK WR840N menjadi sebuah akses poin yang dapat digunakan untuk jaringan hotspot. Anda dapat menghubungkan router TP-LINK WR840N yang sudah dikonfigurasi menggunakan kabel LAN ke router utama anda.